BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Bali adalah
sebuah pulau yang terletak di Rangkaian
kepulauan Nusa Tenggara. Luas pulau
Bali mencapai 5635 km. Pulau Bali merupakan sebuah
provinsi yang mencakup seluruh
Bagian Pulau beserta beberapa
pulau kecil disekitarnya.Pulau Bali diketahui memiliki 1 kota dan 7
kabupaten,yaitu kota Denpasar, kab. Negara, kab. Tabanan, kab. Badung, kab. Gianyar, kab. Bangli, kab. Klungkung,
kab. Karang asem, dan kab. Buleleng.
Pulau Bali
terkenal memiliki ragam kekayaan Budaya yang unik dan mempesona. Salah satu
contohnya adalah pada Nama-nama orang Bali yg unik. Bali juga kaya akan
kesenian tradisional seperti Seni Tari, seni
lukis, dan seni Drama. Ada tarian yang
hanya khusus di tarikan hanya untuk keperluan upacara
adat. Ada yang hanya di tarikan
di dalam puri saja, ada pula yang di
tarikan secara umum.
Bali
juga di karuniai alam yang sangat indah. Deretan Perbukitan dan gunung yang membentang dari
Barat ke timur menambah pesona alam di Bali. Hamparan sawah yang
berteras juga memberikan keindahan Tersendiri.
Namun terlepas dari pada itu semua Bali tetaplah bali, keramahan
penduduknya, keindahanalamnya,serta
Keunikan seni Budayanya yang tetap saja dapat membuat semua orang terpesona,
setiap orang Yang datang ke
Bali. Sebagai Seorang siswa
Tingkat atas yang duduk di kelas
XII (Dua Belas), penulis dikenai Tugas Yang harus di selesaikan dan di
serahkan kepada sekolah sebagai syarat
yang harus di buat Untuk mengikuti Ujian Akhir yaitu Laporan Karya Wisata.
Alasan saya memilih ikut Studi Tour ke Bali karena Bali merupakan salah
satu tempat yang ada di Indonesia yang paling indah dan merupakan kesempatan
saya berkunjung ke bali dengan biaya yang dapat dijangkau.
Judul “.......................................................” saya pilih
karena Bali memiliki keindahan yang sangat luar biasa. Pantainya yang indah dan
juga kita bisa melihat matahari terbit dan matahari terbenam dari pinggir
pantai.
B.
Tujuan Studi Tour
Studi Tour yang di selenggarakan oleh MAN 01 Pekalongan pada tanggal 20 - 24 Juni
2011, antara lain bertujuan untuk :
1.
Memperoleh Pengalaman
Lingkungan Dari Objek Yang di Lihatnya.
2.
Untuk menambah ilmu
pengetahuan dan wawasan serta melatih diri berfikir, mengamati masalah-masalah yang menyangkut laporan karya wisata.
C.
Manfaat Studi Tour
Manfaat yang di
dapat selama menjalankan Studi Tour pada tanggal 20 - 24
juni 2011, antara lain :
1.
Memperkaya
wawasan serta memperluas cakrawala ilmu pengetahuan
2.
Mengasah
kemampuan siswa dalam bidang Studi Tour dan Laporan Studi Tour.
3.
Persyaratan
penulis dalam rangka mengikuti Ujian Akhir Madrasah Aliyah Negeri 01
PEKALONGAN.
4.
Menunjang Madrasah agar lebih memperkenalkan
metode Studi Tour dan memberikan wawasan kepada para siswa untuk mengembangkan
diri di dalam pendidikan dan bisa menyaksikan secara langsung keindahan wisata
tersebut.
BAB II
PEMBAHASAN
I.
WISATA BUDAYA
A. TARI KECAK
Tari
kecak atau Seni tari Kecak merupakan sebuah seni tari yang berasal dari Bali
Indonesia, Seni Tari Kecak ini dipertunjukkan oleh banyak [puluhan atau lebih]
para penari laki-laki yang duduk berbaris melingkar dan dengan irama tertentu
dan sambil menyerukan “cak” serta mengangkat kedua lengan. Para penari yang
duduk melingkar tersebut mengenakan kain kotak-kotak seperti papan catur
melingkari pinggang mereka. Selain para penari itu, ada pula para penari lain
yang memerankan tokoh-tokoh Ramayana seperti Rama, Shinta, Rahwana, Hanoman,
dan Sugriwa.
Tari
Kecak menggambarkan kisah Ramayana saat barisan kera membantu Rama melawan
Rahwana. Namun demikian, Kecak berasal dari ritual sanghyang, yaitu tradisi
tarian yang penarinya akan berada pada kondisi tidak sadar, melakukan
komunikasi dengan Tuhan atau roh para leluhur dan kemudian menyampaikan
harapan-harapannya kepada masyarakat.
Berdasarkan
referensi dari Wikipedia, meskipun Tari kecak ini
seni tari Khas Bali, tapi tari kecak ini diciptakan bersama dengan seniman luar
negeri, iya adalah Walter Spies
yaitu pelukis dari Jerman. Sekitar tahun 1930-an Wayan Limbak bekerja sama
dengan pelukis Jerman Walter Spies menciptakan tari Kecak berdasarkan tradisi
Sanghyang dan bagian-bagian kisah Ramayana. Wayan Limbak mempopulerkan tari ini
saat berkeliling dunia bersama rombongan penari Bali-nya.
B. ULU WATU
Pura Luhur Uluwatu adalah salah
satu pura di Bali dengan lokasinya yang sangat indah. Daya tarik utama bagi
para wisatawan dari pura ini adalah panoramanya yang spektakuler. Terletak di
bagian barat laut, pura ini seperti bertengger di ujung tebing batu yang sangat
tinggi dan curam, dengan pemandangan lautnya dibawah berwarna biru bersih dan
hantaman ombak yang menghasilkan buih-buih putih yang sangat cantik.
Menurut sejarah, seorang pendeta
Hindu yang berasal dari Jawa bernama Empu Kuturan adalah orang yang pertama
kali membangun pura di tempat ini. Kemudian diteruskan oleh sejawatnya yang
kemudian juga membangun pura Tanah Lot yang juga terkenal dengan
pemandangan matahari terbenam (sunset) yang sangat indah.
Untuk bisa masuk kedalam pura ini
pengunjung harus mengenakan sarung dan selempang yang bisa disewa ditempat itu.
Waktu terbaik untuk mengunjungi pura Uluwatu adalah sore hari pada saat
matahari terbenam sehingga bisa menyaksikan pemandangan spektakulernya.
Tembahan informasi, disekitar
komplek pura terdapat segerombolan monyet. Para monyet ini biasanya suka usil
dengan mengambil berbagai macam barang yang dibawa pengunjung. Barang yang
sering menjadi incaran mereka adalah kacamata, tas, dompetatau apa saja yang
gampang direbut. Jadi hati-hati dengan mereka apabila sedang berkunjung di
komplek pura Uluwatu Bali.
C. TANAH LOT
Tanah Lot
Bali dikenal sebagai tempat terbaik untuk menyaksikan pemandangan matahari
tenggelam (sunset)
di Bali. Apalagi kalau menyaksikannya lewat tebing tinggi yang juga ditempati
restoran-restoran kecil disana. Saat terbaik untuk berkunjung ditempat ini
adalah antara pukul 17.00 - 18.30 WITA.
Pura
Tanah Lot merupakan salah satu pura suci terbesar di pulau Bali. Disini juga
sering diadakan upacara-upacara besar umat Hindu Bali. Selain tempatnya yang
sangat luas dan pemandangan matahari tenggelam yang sangat spektakuler, deburan
ombak disekitar area pura juga menjadi daya tarik tersendiri.
Untuk
Anda turis domestik yang ingin masuk ke kawasan wisata ini akan dikenai biaya
sekitar Rp 20.000 per orang. Untuk turis asing biaya masuknya menjadi dua kali
lipat. Di sepanjang jalan dari mulai pintu masuk sampai ke kawasan pura akan
dijumpai berbagai macam barang dagangan yang beraneka ragam, dari mulai kaos,
kalung, patung dan sebagainya sampai dengan tentu saja tempat makan.
Lokasi
untuk menuju Tanah Lot Bali tidaklah jauh dari Kuta atau Denpasar. Hanya sekitar 20-30 menit perjalanan
dengan menggunakan mobil. Seperti Pantai Kuta, biasanya Tanah Lot merupakan tujuan
terakhir bagi para pelancong setelah seharian mengunjungi berbagai tempat wisata menarik lainnya.
D. GWK (Garuda Wisnu Kencana )
GWK kependekan dari
Garuda Wisnu Kencana yang artinya "burung Garuda Kendaraan Dewa
Wisnu", merupakan salah satu obyek wisata di bali, yang
terletak diatas dataraan tinggi batu kapur padas dan menatap kawasan wisata
dipesisir selatan Bali, dan berjarak 25 km dari Denpasar / 15 km dari Bandara,
Garuda Wisnu Kencana Cultural Park adalah jendela seni dan budaya Pulau Dewata
yang memiliki latar belakang alami serta panorama yang sangat mengagumkan.
Dengan luas 250 hektar akan merangkum semua kegiatan
budaya Bali di sini. pengunjung GW K akan menyaksikan kemegahan monumental dan
kekhusukan spiritual yang mana kesemuanya disempurnakan dengan sentuhan modern
dengan fasilitas dan pelayanan yang tepat guna. Amphitheatre dengan kapasitas
800 tempat duduk dan tatanan acoustic kelas satu, merupakan tempat yang tak
tertandingi untuk pagelaran seni budaya.
GWK di harapkan untuk jadi simbol untuk kebudayaan
yang berbasis keseimbangan alam. Dalam konsep Tri Murthi di mana Dewa Wisnu,
bertugas untuk memelihara alam semesta dan Garuda sebagai kendaraan Dewa Wisnu
merupakan simbol dari pengabdian yang tanpa pamrih. jadi diharapkan GWK
merupakan simbol dari penyelamatan lingkungan.
GWK dibangung pada tahun 1997. Proyek ini sempat stop karena banyak masalah diantaranya pendanaan. dimana masih kurang sekitar 600 miliar untuk menyelesaikan GWK ini, yang baru selesai adalah Setengah badan Dewa Wisnu, burung Garuda, dan tangan Dewa Wisnu. GWK ini Di design dan dibangun oleh Nyoman Nuarta.
GWK dibangung pada tahun 1997. Proyek ini sempat stop karena banyak masalah diantaranya pendanaan. dimana masih kurang sekitar 600 miliar untuk menyelesaikan GWK ini, yang baru selesai adalah Setengah badan Dewa Wisnu, burung Garuda, dan tangan Dewa Wisnu. GWK ini Di design dan dibangun oleh Nyoman Nuarta.
E.
KERTALANGU
Kertalangu
adalah seuah desa budaya traditional yang berada di tengah 80 hektar bentangan
sawah dan kebun hijau alami dengan pesona tersembunyi berbaur pola hidup
masyarakat local.
Desa ini
mempunyai tujuan untuk ikut mempromosikan budaya, perdamaian dan pelestarian
lingkungan melalui pendidikan pariwisata berkelanjutan
Berlokasi
di jalan bypass Ngurah Rai Sanur, hanya 40 menit dari bandara international
Ngurah Rai, 30 menit dari pusat objek wisata Kuta dan 20 menit dari Ubud.
Sebuah desa budaya yang terkenal nilai-nilai seni dan kearifan lokalnya.
II.
WISATA PESONA ALAM
A.
BEDUGUL
Bedugul adalah sebuah obyek wisata di Bali yang
terletak di daerah pegunungan yang memiliki suasana sejuk dan nyaman, bisa
menikmati keindahan danau Beratan dan Pura Ulun Danu, terletak di Desa Candi
Kuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan. Jaraknya kurang lebih 70 km dari wilayah
wisata Kuta/ Bandara Ngurah Rai. Bangunan yang terdapat di areal wisata Bedugul
ini merupakan bangunan tempo dulu dan terbilang kuno, tapi semua keadan
fisiknya masih bersih dan tertata dengan rapi.
Terletak di dataran tinggi, menyebabkan
tempat ini sangat sejuk dan kadang-kadang di selimuti kabut, keindahan alam
pegunungan dan Danau Beratan yang bersih, di tengahnya ada sebuah pura Ulun
Danu yang merupakan tempat pemujaan kepada Sang Hyang Dewi Danu sebagai pemberi
kesuburan, akan sangat sayang sekali kalau di lewatkan.
Wisatawan bisa menikmati waktu santai
dengan jalan kaki, menyewa perahu, banyak wisatawan nusantara berkunjung kesini
pada waktu musim liburan. Ada Kebun Raya di Bedugul yang merupakan satu satunya
di Bali, berbagai jenis buahan-buahan dan sayur mayur tumbuh dengan subur di
daerah ini. Penduduk setempat menjual hasil kebunnya di pasar setempat dan juga
di jual ke daerah lain di Bali.
Disini juga disiapkan kapal boat atau sampan
yang disewakan bagi pengunjug untuk lebih menikmati keindahan Danau Beratan. Di
areal wisata terdapat kios-kios kecil untuk keperluan oleh-oleh bagi keluarga.
III. WISATA BAHARI
A. PANTAI KUTA
Kuta adalah tujuan wisata
terfavorit di Bali. Area Kuta sangat terkenal dipenjuru dunia dimana terdapat Pantai Kuta yang indah. Di pantai ini akan kita
jumpai berbagai macam pengunjung pantai mulai dari bule Eropa, Asia dan
Amerika, sampai 'bule lokal' dari pulau Jawa, Jakarta, dsb.
Kuta juga terkenal dengan tempat
shopping atau tempat belanja yang asyik dan kehidupan malam yang hingar bingar.
Tempat dimana penginapan berupa hotel kelas dunia seperti Hard Rock Hotel
sampai dengan hotel murah hemat seperti Sahid Raya Hotel. Kedua hotel ini
menghadap langsung ke Pantai Kuta.
Sejajar dengan hotel-hotel tersebut
diatas, sekitar 100 meter dari akhir jalan utama terdapat Kamasutra Bali,
Restaurant Club & Lounge. Tempat ini sangat terkenal terutama bagi para
lokal baik penduduk tetap atau pelancong. Lokasinya sangat strategis di depan pantai
Kuta dan suasananya juga tertata apik. Bagi Anda yang ingin bersantap sore atau
malam dengan pemandangan matahari terbenam, alternatif murah meriah adalah di
Pantai Kuta Food Court. Tersedia berbagai macam masakan nusantara dan beberapa
masakan luar negeri.
B.
TANJUNG BENOA
Tanjung
Benoa yang terletak di ujung timur "sepatu" pulau Bali, merupakan
salah satu tujuan wisata air yang cukup lengkap. Berbagai sarana olahraga air
disediakan disini seperti, banana boat, snorkling, flying fish, parasailing dan
jetski. Uniknya olahraga surfing yang banyak dijumpai di pantai-pantai lain
dari pulau bali, justru tidak tersedia di objek wisata ini, hal ini dikarenakan
ombak yang ada dilokasi wisata ini cenderung tenang, sehingga kurang cocok
untuk olah raga surfing.
Harga yang dikenakan kepada pengunjung
untuk menikmati berbagai sarana olahraga air tersebut berkisar antara 150 ribu
hingga 200 ribu. Dengan harga tersebut secara tertulis disebutkan bahwa
pengunjung bisa menikmatinya dalam kurun waktu 10-15 menit. Namun kenyataan
yang saya alami hanyalah sekitar 5 menit. Mungkin dikarenakan saat itu antrian
pengunjung yang ingin mencoba cukup banyak sehingga jatah waktu dikurangi cukup
drastis. Bahkan beberapa turis luar, nampak berusaha menyela antrian mengingat
mereka merasa membayar lebih mahal dibandingkan turis lokal.
Flying
fish merupakan bentuk olahraga air yang baru pertamakali ini saya lihat.
Terdiri dari sebuah perahu dari karet yang hanya berkapasitas dua orang dengan
satu orang petugas yang duduk ditengah sebagai penyeimbang. Penumpang tidur
terlentang diperahu yang kemudian ditarik dengan speedboat kecepatan tinggi.
Akibatnya, perahu menjadi terangkat dan terbang diatas air pada ketinggian
10-15 meter. Selama berada diudara, petugas yang duduk ditengah akan berusaha
menyeimbangkan perahu tersebut agar terhindar dari kemungkinan berputar atau
terbaliknya perahu karena hembusan angin yang tentunya bisa berakibat fatal
bagi pengguna. Mengingat terdapat tiga orang dalam perahu, terkadang bisa
terjadi kasus dimana perahu karet tersebut tidak bisa terbang, karena
dibutuhkan selain kecepatan speedboat yang tinggi juga hembusan angin yang
cukup kuat untuk bisa menerbangkannya. Seorang rekan yang kurang beruntung
mengalami kejadian ini, akibatnya apa yang dialami tidak lain cuman sekedar
punggung yang terhempas-hempas oleh permukaan air laut, tanpa mengalami sensasi
"flying fish" yang seharusnya.
Selain
olahraga air, pengunjung juga bisa mengunjungi pulau penyu yang berjarak kurang
lebih 30 menit perjalan dengan menggunakan perahu yang bisa disewa dilokasi.
Pulau penyu merupakan tempat pengembangbiakan berbagai spesies penyu yang
hampir punah. Dilokasi ini pengunjung bisa melihat langsung dan bertanya-tanya
seputar hal proses pengembang biakan penyu. Penyu-penyu yang ada dipisahkan
diberbagai tempat berdasarkan ukuran tubuhnya. Ada yang masih berukuran jari
hingga yang cukup besar dengan berat hingga puluhan kilo. Di pulau ini juga
terdapat berbagai binatang lain seperti ular, kelelawar dan burung langka yang
dimungkinkan bagi pengunjung untuk memegang sekedar mengambil gambar/foto.
Satu paket dengan perjalanan ke Pulau
Penyu, pengunjung juga bisa melihat objek wisata bawah laut. Perahu yang digunakan,
telah didesain sedemikian rupa sehingga pada bagian dasar tengah perahu telah
dipasang kaca yang memungkinkan bagi pengunjung untuk melihat dasar laut yang
dangkal tanpa perlu berbasah-ria. Dari dalam perahu pengunjung bisa melihat
ikan-ikan khas air laut yang kaya akan warna di bagian tubuhnya. Agar ikan-ikan
tersebut mau berkumpul pengemudi kapal menebarkan roti tawar kelaut sebagai
pancingan. Tidak butuh waktu lama untuk menunggu ikan tersebut untuk datang,
sayangnya jenis ikan yang datang kurang bervariasai sehingga kurang menarik
untuk dinikmati.
Secara keseluruhan, Tanjung Benoa layak
untuk dikunjungi sebagai alternatif wisata air. Hal yang sedikit mengganggu
adalah tidak adanya transportasi umum yang hilir mudik didaerah tersebut
sehingga umumnya pengunjung yang datang menggunakan bus-bus pariwisata, kendaraan sewa maupun pribadi.
IV.
IPTEK
NYONYA MENEER
Keterbatasan
bisa menjadi motivasi, keprihatinan dapat memacu kreativitas. Pengalaman hidup
Nyonya Meneer merupakan contoh paling tepat. Keterbatasan dan keprihatinan masa
pendudukan Belanda di awal 1900-an tidak menjadikannya putus asa di saat sang
suami jatuh sakit. Berbekal sedikit pengetahuan, Nyonya Meneer meracik aneka
tumbuhan dan rempah untuk diminum suaminya. Ternyata ramuan itu mujarab,
padahal berbagai pengobatan tidak mampu memulihkan kondisi sang suami tercinta.
Para kerabat dekat
di Semarang segera mencium dinginnya tangan Nyonya Meneer mengolah jamu. Nyonya
Meneer yang ringan tangan dan sangat peduli pada orang-orang di sekitarnya
dengan senang hati meracik untuk mereka yang demam, sakit kepala, masuk angin
dan terserang berbagai penyakit ringan lainnya. Sebagian besar yang mencobanya
puas.
Semakin banyak
yang merasakan khasiat jamu racikan Nyonya Meneer, semakin banyak pula permintaan
padanya untuk mengantarkan sendiri jamu yang belakangan mulai dikemasnya itu.
Kesibukan Nyonya Meneer di dapur tidak memungkinkan untuk memenuhi permintaan
itu. Dengan berat hati dia minta maaf, dan sebagai ganti dia mencantumkan
fotonya pada kemasan jamu buatannya. Tak ada yang keberatan, tak ada pula yang
menduga bahwa di kemudian hari, jamu dengan potret seorang wanita ini
melegenda.
Berbekal
perabotan dapur biasa, usaha keluarga ini terus memperluas penjualan ke
kota-kota sekitar. Bahkan, pada tahun 1919, Nyonya Meneer berhasil mewujudkan
impiannya, mendirikan perusahaan "Jamu Jawa Asli Cap Portret Nyonya Meneer
di Semarang". Untuk mempermudah pelanggan Nyonya Meneer juga membuka toko
di Jalan Pedamaran 92, Semarang. Perusahaan terus berkembang dengan bantuan
anak-anaknya yang mulai besar. Seorang putrinya, Nonnie hijrah ke Jakarta pada
tahun 1940. Dialah yang merintis dibukanya toko Nyonya Meneer, di Jalan Juanda,
Pasar Baru.
Jamu yang
tadinya muncul dari keterbatasan dan keprihatinan ini pun masuk ke ibukota dan
meluas ke seluruh penjuru negeri.
V.
CINDERA MATA
A.
JOGER
Kalau anda sudah pernah ke Bali,
tapi belum pernah ke tempat yang terkenal ini. Berarti ada yang belum lengkap
dengan jalan-jalan anda di Bali. Ya, Joger kini telah menjadi pilihan banyak
wisatawan lokal yang sedang berlibur di pulau cantik ini.
Joger : pabrik kata-kata. Tidak
salah memang banyak orang menyebutnya begitu. T-shirt yang diproduksi Joger
memang berisi kata-kata yang lucu, “nyeleneh”, nakal dan membuat orang menjadi
penasaran akan maknanya.
Kenapa namanya
Joger sih? Menurut pemiliknya, Joseph Theodorus Wulianadi, yang cukup lama
tinggal di Bali dan pernah berprofesi sebagai tour guide ini, nama Joger
diambil dari gabungan namanya sendiri dan sahabatnya “Gerard”. Modal untuk memulai usaha ini
didapat dari hadiah pernikahan Bapak Joseph di tahun 1981 dari Bapak Gerard.
Kini tiap musim liburan atau ngga,
toko T-shirt yang satu ini selalu ramai dan bikin macet kawasan jalan Raya
Kuta, belakang Supernova. Oh ya letaknya itu sangat strategis dekat dengan
pusat keramaian Kuta, cuma kadang-kadang masalahnya parkir mobil yang susah,
apalagi kalau musim liburan.
Sebelum masuk pintu, anda akan
disambut tulisan-tulisan garing seperti “Ini tembok Joger, bukan tembok
Berlin”. Ketika masuk, makin banyak kata-kata garing yang anda temui. Lihat
saja di beberapa merchandise kecil, Joger menulis “Milik pabrik kata-kata
Joger, Kuta, Balinesia yang tak terpisahkan dari Indonesia. Okay?”. Mungkin
seperti Jumat Kumat di ID-Gmail yang punya tagline, GARING adalah FEATURE.
Mr. Joger (yang punya) memang
kreatif. Sangat kreatif. Ia menerapkan marketing terbalik. Maksudnya, ketika
banyak produsen berlomba-lomba menjunjung tinggi produk mereka lewat
iklan-iklan di media cetak atau elektronik, maka Joger berbeda. Dengan jelas,
Joger menulis “Joger jelek, Bali bagus, Joger jelek, Bali cantik”. Satu hal
lagi, anda tidak diperkenankan untuk membeli banyak. Aku tidak tahu, banyak
dalam arti mereka seperti apa. Karena aku tidak menemukan apa arti kata banyak
yang dimaksud Joger di kertas-kertas yang menghiasi ruangan.
Yang jelas, wisatawan lokal yang
berkunjung ke Bali rasanya tidak lengkap jika tidak membawa oleh-oleh khas
Joger. Sayangnya, Joger hanya buka sampai jam 6 sore WIT. Mungkin tidak menjadi
masalah berarti untuk para wisatawan domestik. Mereka berlibur di Bali, tidak
seperti aku, bekerja!
Produk teraneh di Joger, adalah Jam
mundur. Katanya, dibuat khusus untuk orang-orang yang berpikiran maju. Harganya
tidak terlalu mahal, dengan 65 ribu rupiah, anda bisa mendapatkan satu jam
dinding yang berjalan mundur. Sungguh sebuah terobosan yang gila dan nyeleneh!
Untuk menangkal serangan maling,
Joger juga punya kata-kata seperti “Dilarang maling!, karena TUHAN, kan ada di
mana-mana!” yang disertakan dalam tiap produk. Entah, kata-kata itu berkhasiat
apa tidak.
Jadi, jangan lupa untuk mengunjungi
Joger jika pergi ke Bali. Karena belanja tidak belanja, tetap thank you. Begitu
tagline yang diusung Joger. Jika tidak punya cukup uang untuk berbelanja,
berburu stiker saja sudah cukup murah.
B.
PASAR SUKOWATI
Pasar Sukawati merupakan sebuah
pasar yang sangat terkenal di Bali. Karena pasar ini menjual pakaian-pakaian
santai dengan harga yang sangat miring. Pasar
Sukawati menyediakan pakaian-pakaian seperti Batik khas bali, selain batik khas
bali juga tersedia berbagai macam baju-baju serta celana pendek harga miring
yang akan cocok dipakai di pantai. Dan juga ada beberapa kaos yang bercorak
Bali. Semua barang-barang disini bisa ditawar, dan sebagai tipsnya harganya
bisa sepertiga dari harga pertama yang ditawarkan oleh penjualnya. Dan
untuk melancarkan tawarannya, sebaiknya datang ke pasar ini ketika pagi sekitar
jam 8-10 karena para penjualnya baru selesai sembahyang dan mereka menggap jika
jualan mereka berhasil di pagi tersebut akan mendatangkan kelarisan untuk
jam-jam selanjutnya.
Selain pakaian-pakaian murah, di
pasar ini juga terkenal dengan barang-barang seni seperti lukisan dari berbagai
aliran lukisan. Juga ada berbagai model tas.
Dan sebelum menuju ke pasar
Sukawati, sebaiknya mengunjungi Pusat Kerajina Perak Celuk. Di kerajinan perak
celuk ini kita bisa membeli berbagai macam kerajinan yang terbuat dari perak.
Dan kelebihan lainnya, disini kita juga bisa melihat secara langsung bagaiman
para perajin membuat kerajinan perak tersebut.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang di bahas dalam Bab-bab
utama maka dapat disimpulkan bahwa :
1.
Pulau
Dewata
merupakan pulau yang sangat indah.
2.
Bali
mempunyai banyak objek wisata yang banyak dikunjungi wisatawan lokal
dan Internasional.
3.
Di Pulau
Bali
kaya akan kesenian tradisional baik seni lukis, seni
tari, seni
ukir, dan sebagainya yang masih dipertahankan.
4.
Bali
identik dengan objek wisata pantai yang dihiasai dengan pemandangan alam yang menakjubkan.
5.
Masyarakat
Bali
masih mempertahankan kebudayaan nenek moyang mereka hingga sekarang.
6.
Bali
tempat menarik yang pantas untuk dikunjungi para wisatawan lokal
maupun Internasional
B.
Saran
Dengan
mengucapkan puji syukur Alhamdulillah
atas kehadirat Allah SWT. Maka penyusunan Laporan Studi Tour yang
sangat singkat ini dapat di selesaikan. Harapan
penulis, semoga
dengan uraian tentang keindahan Bali menambahkan pengetahuan bagi pembaca.
Penulis menyadari bahwa Laporan Studi
Tour ini masih banyak kekurangan. Maka dari itu dengan rasa rendah hati, Penulis
meminta maaf atas segala kekurangan yang ada. Adapun kritik
dan saran yang sifatnya membangun sangat di harapkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar